Malam Asyuro’ merupakan malam yang bersejarah. Sangat dianjurkan
untuk mengidupkan malam asyuro’ dengan membaca A-Qur’an atau
mendengarkan bacaan ayat-ayat Al-Qur’an membaca wirid atau do’a.
Dalam
kitab I’anatut tholibin disebutkan barang siapa yang menghidupkan malam
Asyuro’ dengan beribadah maka dia seakan-akan beribadah kepada Allah
seperti beribadahnya semua makhluq yang ada ditujuh langit.
Berikut
beberapa do’a dan wirid yang diamalkan dimalam asyuro’ doa Asy-Syaikh
Daerobi dan Sayyid Muhammad Al-Allamah Al Amir mengambil keterangan dari
Al Allamah Al Ajhuri mengatakan bahwa barang siapa pada malam atau hari
asyuro’ membaca aurod berikut ini sebanyak 70 kali insya Allah
sepanjang tahun dia akan dilindungi Allah dari musibah dan hal-hal yang
buruk. Aurodnya adalah :
حَسْبُنَا الله وَنِعْمَ الْوَكِيْل نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْر
Adapun hal yang disunnahkan pada hari asyuro' adalah puasa. Disebutkan dalam suatu hadist :
سُئِلَ رَسُوْلُ اللهِ عَنْ صِيَامِ يَوْمِ عَاشُوْرَاءَ فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
Artinya : Rasulullah saw ditanya tentang fadhilahnya puasa hari asyuro’ kemudian beliau bersabda berpuassa dihari asyuro’ itu bisa menghapus dosa satu tahun yang telah lewat.
Dalam kitab ihya’ ulumuddin disebutkan:
مَنْ صَامَ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ شَهْرِ حَرَامٍ : الْخَمِيْسَ وَالْجُمْعَةَ وَالسَّبْتَ كَتَبَ الله تَعَالَى لَهُ عِبَادَةَ سَبْعِمِئَةِ عَامٍ
Artinya : Barang siapa berpuasa 3 hari dalam bulan haram yaitu hari kamis, jum’at dan sabtu maka Allah swt mencatat ibadah 700 tahun baginya.
Dalam kitab Tanbihul ghofilin diriwayatkan sebuah hadits yang menyatakan bahwa barang siapa yang menjalankan puasa pada tanggal 10 bulan muharam atau hari asyuro’ maka dia akan mendapatkan pahalanya 10.000 malaikat 1000 orang yang menjalankan ibadah haji dan umroh. Dan pahalanya 10000 orang yang mati syahid. Dan barang siapa memberi makan berbuka pada orang berpuasa dihari asyuro’ maka ia mendapatkan pahala seperti memberi makan sampai kenyang terhadap semua umat Muhammad.
Pada hari ke 10 bulan muharam atau hari asyuro’ disunahkan memberi nafkah lebih atau memberi makan dengan menu yang lebih spesial dibanding dengan hari-hari yang lain terhadap orang-orang yang wajib diberikan nafkah. Diriwayatkan dari imam Thobroni dan Imam Baihaqi
مَنْ وَسَّعَ عَلَى عِيَالِهِ يَوْمَ عَاشُوْرَاءَ وَسَّعَ الله عَلَيْهِ فِى سَنَةِ كُلِّهَا
Barang siapa memberi keluasan nafkah pada keluarganya maka Allah akan memberi keluasan rizki padanya selama satu tahun penuh.
0 Response to "Amalan-Amalan pada Malam dan Hari Asyuro'"
Post a Comment